Beranda Soekarno dan Sepak Bola Part Akhir: Histori Stadion Gelora Bung Karno
ADVERTISEMENT

Soekarno dan Sepak Bola Part Akhir: Histori Stadion Gelora Bung Karno

6 jam yang lalu - waktu baca 2 menit
Soekarno dan Sepak Bola Part Akhir: Histori Stadion Gelora Bung Karno (Freepik)

Stadion Gelora Bung Karno didirikan demi harapan kemajuan sepak bola Indonesia, semangat dan antusias para pemain tentunya diawali dengan tempat yang memadai

 

Tahun demi tahun, harapan tentunya ada untuk kemajuan dan perkembangan sepak bola Indonesia. Perbaharuan dan inovasi terus dilakukan guna menggapai tujuan tersebut.

Stadion Gelora Bungkarno

Di luar lapangan, Bung Karno semakin memperhatikan sepak bola dan Timnas Indonesia; Beberapa kali memberangkatkan tim untuk bermain di luar negeri. Saat Timnas Indonesia berangkat ke Eropa Timur guna persiapan Olimpiade 1956 di Melbourne,

Bung Karno mengundang mereka guna makan bersama di Istana Bogor. Selama pertandingan, Bung bahkan memberi saran aneh kepada pemain untuk membawa nasi supaya mereka tetap bertenaga. Toni Pogacnik, pelatih asal Yugoslavia, saat itu melatih timnas Indonesia.

Baca Juga: Mengenal Permainan Congklak dan Cara Bermainnya

“Waktu uji coba ke Eropa Timur, Asian Games, kualifikasi Piala Dunia lawan Cina, itu semua dilepas Sukarno juga kok. Sering Sukarno mah lepas atau nyambut atlet Indonesia,” beber Dimas.

Lapangan Ikada menjadi kurang cocok guna dijadikan stadion utama seiring waktu. Tanggal 10 Januari 1960, Timnas Indonesia bermain melawan klub asal Uni Soviet Zenit di lapangan Ikada yang penuh dengan air.

Air tidak dapat diserap oleh rumput Lapangan Ikada. Oleh karena itu, para pemain kesulitan mengolah bola di tengah lapangan yang becek dan berlumpur. Di akhir pertandingan, tim Indonesia kalah dengan skor 1-4.

Baca Juga: Permainan Congklak: Cara Bermain dan Strateginya

“Ini jadi salah satu poin alasan pemerintah bikin stadion yang baru, Gelora Bung Karno (GBK),” pungkas Dimas.

Gelora Bung Karno tetap menjadi stadion terbesar dan kebanggaan Indonesia sampai hari ini. Ini menjadi rumah untuk Timnas Indonesia

 

Rekomendasi

0 Komentar

Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.