Hati-hati Ada Tupai Pemakan Daging di California
Makanan sepeperti kacang-kacangan lazimnya sudah manjadi makanan sehari-hari seekor Tupai. Namun, studi mengungkap adanya Tupai di California yang memakan daging sampai mereka aktif berburu hewan lain.
DIkenal sebagai hewan pemakan dasar berupa makanan yang mengandung karbohidrat seperti roti, biji-bijian, dan nasi adalah seekor Tupai. Berbeda dengan temuan Tupai yang berada di California, yang mulai berprilaku karnivora yang aktif berburu hewan lain untuk dijadikan mangsa makananya.
Fakta nya tupai yang berada di Caifornia ini berbeda dengan yang biasanya. Tupai ini terekam kamera yang sedang berlari dengan membawa mangsa di mulutnya untuk dijadikan makanan. Mangsa tersebut ialah bangkai voles yang merupakan sejenis tikus kecil. Pada hasil rekamannya seekeor Tupai tersebut membunuh hingga berebut bangkai tikus kecil.
Baca juga: Trump : Seluruh Wilayah Gaza Tergantung Pada Israel
Temuan dari seekor Tupai ini diperoleh tim peneliti UC Davis yang melakukan studi nya selama 12 tahun Briones Regional Park. Bukti mereka saat melakukan penelitian, menjadi saksi yang cukup jelas Dokumentasi yang tertangkap tupai-tupai tersebut saling mengejar berburu mangsa sampai mangsa tergeletak mati.
Fenomena pada Tupai ini yang memanfaatkan sumber daya yang diperlukan oleh mereka dikenal sebagai plastistas makanan. Jadi hal ini bisa terjadi karena adanya kelonjakan penurunan ketersediaan mangsa atau makanan yang menyebabkan Tupai berubah menjadi perilaku berburu mangsa.
Baca juga: Alasan Memakai Earphone Ketika di Jalan, Individualis atau Kesepian?
Kita yang mengena Tupai sebagai hewan yang biasanya memakan biji-bijian ternyata bisa saja menjadi hewan yang makan daging dengan melakukan pembeuan hewan disekitarnya sebagai mangsa. Hal ini menjadi pengingat bahwa hewan liat yang sering kita temui di lingkungan sanat bisa terjadi melakukan kejuta-kejutan baru lainnya. Dengan adaptasi yang mereka lakukan yang tidak terduga.
0 Komentar
Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.