Beranda Prediksi Akhir Kehidupan di Bumi Menurut Ilmuwan
ADVERTISEMENT

Prediksi Akhir Kehidupan di Bumi Menurut Ilmuwan

13 jam yang lalu - waktu baca 2 menit
Prediksi Akhir Kehidupan di Bumi Menurut Ilmuwan, Source: Unsplash

Riset ilmiah terbaru mengungkap prediksi akhir kehidupan di bumi melalui simulasi atmosfer yang menjelaskan penyebab penurunan oksigen secara bertahap.

Riset ilmiah terbaru kembali mengkaji prediksi akhir kehidupan di bumi melalui pemodelan atmosfer serta simulasi superkomputer yang dilakukan oleh para ilmuwan. Studi tersebut memperhatikan perubahan besar pada oksigen, suhu, hingga dinamika planet yang menentukan masa depan kelayakhuniannya.

Baca juga: NISAR: Satelit Canggih Pertama Kolaborasi India-AS, Pantau Perubahan Bumi

Perubahan Oksigen Bumi

Dikutip dari Kompas, para ilmuwan menjelaskan bahwa prediksi akhir kehidupan di bumi berkaitan dengan penurunan oksigen yang disebabkan oleh meningkatnya panas Matahari serta terganggunya keseimbangan atmosfer. Para peneliti dari Universitas Toho menerangkan bahwa proses tersebut muncul dalam fase jangka panjang yang dapat dihitung.

Melalui gabungan model biogeokimia dan iklim, para peneliti menerapkan lebih dari 400.000 simulasi untuk melihat seberapa lama atmosfer dapat mempertahankan oksigen yang memadai. Hasil tersebut menunjukkan bahwa atmosfer hanya mampu bertahan lama sekitar satu miliar tahun sebelum mengalami deoksigenasi secara cepat.

Faktor Penyebab Penurunan Biosfer

Penelitian tersebut juga menekankan bahwa prediksi akhir kehidupan di bumi berhubungan dengan interaksi antara laut, mantel, hingga kerak yang memengaruhi siklus karbon. Seiring memanasnya Matahari, karbondioksida menurun sehingga tumbuhan kehilangan kemampuan dalam memproduksi oksigen.

Disamping itu, peningkatan suhu dapat membuat air menguap lebih cepat serta mengubah stabilitas kimia atmosfer. Pada fase selanjutnya, kondisi Bumi diprediksi kembali mirip era Arkea dengan kadar metana tinggi sehingga biosfer tidak lagi mampu dalam menopang kehidupan yang kompleks.

Baca juga: Ancaman Mikroplastik di Tulang Manusia, Begini Kata Peneliti

Nah Warginet, temuan ilmiah mengenai prediksi akhir kehidupan di bumi memberikan gambaran bahwa perubahan atmosfer berlangsung perlahan namun pasti. Kajian tersebut sebagai pengingat bahwa saat ini, menjaga kelestarian lingkungan sangat penting untuk keberlangsungan hidup dalam jangka panjang.

Rekomendasi

0 Komentar

Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.