Beranda Manfaat Labu Siam: Sayuran Rendah Kalori, Cocok untuk Diet Sehat
ADVERTISEMENT

Manfaat Labu Siam: Sayuran Rendah Kalori, Cocok untuk Diet Sehat

1 minggu yang lalu - waktu baca 3 menit
Manfaat Labu Siam: Sayuran Rendah Kalori, Cocok untuk Diet Sehat. (Source: Pinterest/@Usi Umi Faiz)

Labu siam menjadi pilihan sayuran ideal yang cocok untuk siapa saja yang ingin menjalani diet sehat, karena kandungannya yang sempurna. 

Hanya dengan sekitar 20 kalori per 100-160 gram, labu siam akan memberikan volume makanan yang cukup tanpa membebani asupan kalori harian Warginet. 

Tak hanya rendah kalori, sayuran ini juga kaya serat yang dapat membantu warginet merasa kenyang lebih lama. Labu siam juga akan mendukung penurunan berat badan warginet secara alami.

Dalam konteks diet sehat, labu siam juga kaya akan vitamin dan mineral penting seperti vitamin C, folat (B9), kalium, serta magnesium dan fosfor yang berperan dalam menjaga fungsi tubuh optimal. 

Nutrisi lengkap ini membuat labu siam tidak hanya bermanfaat untuk menurunkan berat badan, tetapi juga untuk mendukung kesehatan jantung, pencernaan, dan imunitas tubuh.

Baca Juga: Sumber Makanan Berkarbohidrat Selain Singkong dan Nasi Merah

Kandungan Nutrisi Labu Siam

Menurut KlikDokter, labu siam mengandung vitamin C, folat, serat, kalium, magnesium, fosfor, serta nutrisi lainnya dalam jumlah yang signifikan meski kalorinya tetap sangat rendah (sekitar 20 kalori per 100 g).

1. Rendah Kalori dan Bebas Lemak

Dengan mengonsumsi 20-39 kalori setiap 100-160 g, serta tak mengandung lemak jenuh, labu siam pas sekali sebagai asupan berenergi rendah. Dengan mengonsumsinya, begitu cocok untuk mendukung diet sehat dan upaya menurunkan bobot tubuh warginet.

2. Kaya Serat untuk Kenyang Lebih Lama

Serat larut yang dimiliki labu siam mampu memperlambat rasa lapar bagi warginet yang cocok untuk mengurangi nafsu makan warginet. Kombinasi ini sangat mendukung kontrol kalori pada program diet sehat 

3. Mengontrol Gula Darah

Karbohidrat rendah dan kandungan serat larut dapat membantu menjaga gula darah warginet agar labih stabil, terutama setelah makan. Hal ini penting bagi mereka yang membatasi asupan gula dalam diet sehat sehari-hari.

4. Menyehatkan Jantung

Kandungan kalium dan antioksidan seperti myricetin dan quercetin dalam labu siam mendukung kontrol tekanan darah serta menurunkan kolesterol jahat, sehingga mendukung kesehatan jantung dalam jangka panjang.

Baca Juga: Tak Selalu Negatif: Ini Manfaat Mengumpat dan Bersumpah Serapah bagi Kesehatan Mental dan Fisik

5. Menjaga Kesehatan Pencernaan

Serat tinggi dalam labu siam membantu memperlancar buang air besar, mencegah sembelit, serta menjaga keseimbangan flora usus—bagian tak terpisahkan dari diet sehat yang menyeluruh.

6. Antioksidan dan Perlindungan Kulit

Vitamin C serta antioksidan flavonoid dalam labu siam bekerja melindungi tubuh dari radikal bebas, memperlambat penuaan sel, serta mendukung produksi kolagen untuk kulit yang lebih sehat dan elastis.

7. Mendukung Kehamilan dan Fungsi Tubuh

Folat yang tinggi sangat berguna untuk perkembangan sel dan otak janin, sementara mineral seperti vitamin B6, mangan, dan tembaga mendukung fungsi saraf, otot, dan sistem metabolisme tubuh secara keseluruhan.

Tips Konsumsi dalam Diet Sehat

- Konsumsi labu siam rebus, kukus, atau tumis ringan tanpa banyak minyak untuk menjaga nilai gizi tetap optimal.

- Padukan dengan sumber protein rendah lemak (misalnya dada ayam atau tahu) dan karbohidrat kompleks untuk menu seimbang.

- Minum air putih cukup untuk mendukung serat bekerja optimal dan memperlancar pencernaan.

Labu siam, dengan karakteristiknya yang rendah kalori, tinggi serat, dan kaya nutrisi, adalah sayuran ideal untuk menunjang diet sehat sekaligus menjaga kesehatan tubuh secara menyeluruh. 

Menambahkan labu siam secara rutin ke dalam menu harian, dapat membantu warginet menjalani gaya hidup yang lebih sehat dan seimbang.

Rekomendasi

0 Komentar

Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.