Beranda Israel Serang Para Pemimpin Hamas di Doha, Qatar
ADVERTISEMENT

Israel Serang Para Pemimpin Hamas di Doha, Qatar

11 jam yang lalu - waktu baca 2 menit
Israel Serang Para Pemimpin Hamas di Doha, Qatar (source:cnnindonesia.com)

Militer Israel melancarkan serangan udara di Doha, Qatar, yang secara terbuka ditujukan kepada para pemimpin tinggi Hamas pada Selasa, (9/92025) 

Militer Israel mengatakan ledakan yang terlihat dan terdengar di ibu kota Qatar, Doha, adalah hasil dari upaya pembunuhan terhadap para pemimpin Hamas.

Serangan tersebut adalah pertama kali dilakukan Israel di Qatar. Berdasarkan sumber dari Al Jazeera, serangan di Doha menargetkan tim negosiasi Hamas. Serangan itu terjadi ketika para negosiator sedang bertemu untuk membahas proposal gencatan senjata terbaru yang diajukan oleh AS.

Kelompok Hamas mengatakan bahwa Kepemimpinan selamat dari kejadian tersebut. Namun adanya enam orang yang tewas termasuk putra dan seorang ajudan pemimpin Hamas Khalil al-Hayya.

Baca juga: Ekonomi Turun, PM Jepang Ishiba Shigeru Mundur dari Jabatannya!

Kantor Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu juga merilis pernyataan. 

"Israel memulainya, Israel melaksanakannya, dan Israel bertanggung jawab penuh,” kata pernyataan itu, " ucap Benjamin. 

Kementerian Dalam Negeri Qatar menyatakan bahwa serangan tersebut mengakibatkan Kopral Bader Saad Mohammed Al-Humaidi Al-Dosari, anggota Pasukan Keamanan Dalam Negeri (Lekhwiya), gugur syahid saat menjalankan tugasnya di lokasi yang menjadi sasaran. 

Emir Qatar, Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani, mengungkapkan Serangan itu merupakan "pelanggaran nyata terhadap kedaulatan dan keamanannya, serta pelanggaran nyata terhadap aturan dan prinsip hukum internasional," 

Baca juga: Serangan Israel ke Qatar: Doha Jadi Sasaran Militer

Perdana Menteri dan Menteri Luar Negeri Qatar , Sheikh Mohammed menegaskan bahwa serangan Israel tidak boleh diabaikan. Ia juga menyarankan agar negara-negara di Timur Tengah bersatu untuk mengendalikan Israel.

Rekomendasi

0 Komentar

Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.